Waaalaaa…
Gimana Ini, Pak?
Kok ya Ada Oknum Polisi
Mencuri Mobil Dokter...
SURABAYA, kabar lucu.com
Bejaaat... bejaaat... mentale jian bejat temen! Cak Brodin misah-misuh nang warunge Ning Wanti. Cak Brodin mangkel, sebabe onok oknum pulisi konangan nyolong montor sedan. Sing dicolong, montor sedan tek'e dokter. Lha, yok opo lho ceritane? (Bejaaat... bejaaat... mentalnya benar-benar bejat! Cak Brodin jengkel saat berada di warungnya Ning Wanti. Cak Brodin jengkel, lantaran ada oknum polisi tepergok mencuri mobil sedan. Yang dicuri, mobilnya dokter. Lha, bagaimana ya ceritanya?)
Anda Ingin tahu beritanya? Ini lho, berita yang kami kutip dari beritajatim.com selengkapnya:
Salah seorang oknum polisi kepergok hendak mencuri mobil milik dokter di RSU Dr Soetomo. Diketahui oknum polisi tersebut bernama Aiptu SMN dinas di Polda Jatim.
Aiptu SMN kepergok hendak mencuri mobil milik dr Aminuddin yang parkir di Graha Amerta. Namun perbuatannya dipergoki petugas Satpol PP rumah sakit. Aiptu SMN pun ditangkap dan diserahkan ke Polsek Gubeng.
Penangkapan oknum polisi ini dibenarkan Kapolsek Gubeng AKP Dwi Eko Budi. “Memang benar Aiptu SMN ini kepergok hendak mencuri mobil salah satu dokter di Graha Amerta. Karena melibatkan seorang anggota, kasusnya kita limpahkan ke Propam Polda,” ujarnya, Rabu (1/9/2010).
Dwi Eko Budi mengungkapkan bahwa Aiptu SMN ini seringkali terlibat kasus kriminalitas. “Dia pernah menggendam karyawati kosmetik dan mendapatkan uang Rp 500 ribu, 3 buah HP, gelang 4 gram dan kalung 5 gram,” ungkapnya.
Dalam melakukan aksinya, lanjut Dwi Eko Budi, Aiptu SMN ini selalu memakai pakaian PDH (Pakaian Dinas Harian). "Dia selalu memakai pakaian PDH lengkap dengan sepatunya. Tapi saat mencuri mobil dokter dia memakai pakaian preman,” katanya.
Pencurian itu, kata Dwi Eko Budi, terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Waktu itu dokter Aminuddin memarkir mobilnya jenis Daihatsu Soluna di pelataran parkir Graha Amerta. Tak lama, Aiptu SMN masuk ke pelataran parkir Graha Amerta.
"Waktu masuk ke parkiran, Aiptu SMN ini masih memakai pakaian dinas. Dia lalu memarkir motor dekat ATM Mandiri dan lalu berganti pakaian preman,” papar Dwi Eko Budi.
Setelah berganti pakaian itu, Aiptu SMN lalu mencari sasaran dan memilih mobil milik Dr Aminudiin. Namun saat membuka pintu belakang dan samping mobil, Aiptu SMN kesulitan. Dan hal ini mengundang kecurigaan petugas Satpol PP yang memang sedang mengawasi parkiran.
Saat didekati, Aiptu SMN malah kabur. Tentu saja hal ini membuat petugas Satpol PP semakin yakin kalau Aiptu SMN hendak mencuri. Tapi saat dilakukan pengejaran, petugas Satpol PP kehilangan jejak.
"Tapi akhirnya Aiptu SMN ini berhasil ditangkap saat di IRD. Dia sempat menunjukkan kartu anggota dan meminta agar tak dibawa ke kantor polisi. Tapi akhirnya Satpol PP membawa dia ke Polsek Gubeng,” kata Dwi Eko Budi. (bjc/klc-1)
0 Response to " "